Posyandu Riau Perkuat Layanan Kesehatan Pesisir Bengkalis
Ketua TP Posyandu Riau Henny Sasmita bawa enam program layanan kesehatan dan kolaborasi cegah stunting di desa pesisir Rupat Utara, Bengkalis.

TOPIKPUBLIK.COM - RUPAT UTARA – Ketua TP Posyandu Provinsi Riau, Henny Sasmita, memulai kunjungan kerja strategisnya ke wilayah pesisir Kabupaten Bengkalis dengan membawa semangat baru dalam penguatan layanan kesehatan masyarakat berbasis desa. Langkah ini menjadi bagian dari komitmen Provinsi Riau untuk memperkuat sistem kesehatan primer di daerah terpencil dan wilayah pesisir.
Bertempat di halaman Gedung Perkasa, Desa Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara, Henny menekankan bahwa Posyandu bukan sekadar tempat pelayanan, melainkan pusat harapan dan solusi kesehatan bagi keluarga dan anak-anak di pedesaan.
"Kita datang bukan hanya membawa program, tapi membawa harapan. Posyandu adalah ujung tombak layanan kesehatan masyarakat desa. Dengan memperkuat kader dan memperluas akses hingga ke pelosok, kita sedang membangun fondasi generasi emas Riau yang sehat dan berkualitas," ujar Henny dalam dialog bersama warga dan kader Posyandu, Jumat (25/7/2025).
Didampingi Ketua TP Posyandu Kabupaten Bengkalis, Hj Siti Aisyah, kunjungan ini mengusung enam program aksi nyata berbasis pelayanan langsung kepada masyarakat. Di antaranya adalah pembinaan enam Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang kesehatan, layanan kesehatan gratis untuk lansia dan warga umum, pemeriksaan IVA Test gratis sebagai deteksi dini kanker serviks, serta imunisasi rutin dan zero dose bagi anak-anak yang belum mendapatkan vaksinasi lengkap.
Dalam mendorong upaya penurunan angka stunting di daerah pesisir, mahasiswa KKN dari Universitas Gadjah Mada (UGM) turut dilibatkan dalam skema program kakak asuh bagi anak stunting. Sinergi ini menjadi bentuk kolaborasi konkret antara perguruan tinggi, pemerintah daerah, dan masyarakat lokal dalam memperkuat ketahanan keluarga melalui pendekatan lintas sektor.
“Dengan semangat kolaborasi, kegiatan ini diharapkan mampu menjadi model layanan integratif Posyandu di wilayah pesisir. Tidak hanya menjangkau pelayanan dasar, tapi juga mendorong pemberdayaan masyarakat desa dalam membangun ketahanan keluarga dan kualitas hidup masa depan,” terang Henny.
Ketua TP PKK Kabupaten Bengkalis, Siti Aisyah, menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata perhatian dan kepedulian pemerintah terhadap akses layanan kesehatan dasar di wilayah pesisir dan desa-desa terluar.
“Kami ingin Posyandu tidak hanya aktif secara administratif, tapi juga adaptif dan responsif terhadap tantangan kesehatan masyarakat desa. Sinergi dengan TP Posyandu Provinsi Riau ini akan terus kami perkuat, demi menciptakan desa yang sehat, mandiri, dan bebas stunting,” tegas Siti Aisyah.
Selain pelayanan kesehatan, sejumlah kegiatan pendukung pemberdayaan masyarakat desa turut dilaksanakan. Di antaranya adalah penyerahan buku bacaan dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau untuk memperkuat Pojok Baca Posyandu, penyerahan alat ukur pertumbuhan bayi dari KAGAMA, serta penanaman bibit buah sebagai bagian dari gerakan pemanfaatan lahan pekarangan untuk ketahanan pangan keluarga.
Sebagai bentuk kepedulian sosial, sebanyak 50 paket sembako untuk warga prasejahtera juga disalurkan melalui kerja sama TP Posyandu dan Baznas Kabupaten Bengkalis. Bantuan ini diharapkan meringankan beban ekonomi keluarga kurang mampu di wilayah pesisir Rupat Utara.
Dalam kesempatan yang sama, rombongan juga meninjau langsung kegiatan penyuluhan bahaya narkoba yang menyasar pelajar dan pemuda desa. Kegiatan edukatif ini menggandeng narasumber dari KAGAMA Riau sebagai bentuk komitmen bersama dalam pencegahan penyalahgunaan narkotika di kalangan generasi muda desa.
Rangkaian kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, antara lain: Kepala Dinas PMD Dukcapil Provinsi Riau Djoko Edy Imhar, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Sri Sadono Mulyanto, Kepala Dipersip Riau Dra. Mimi Yuliani Nazir, serta jajaran Pemerintah Kabupaten Bengkalis seperti Wakil Ketua I TP PKK Ira Vandriyani, Plt Kadiskes Ermanto, Sekretaris Didalduk KB Hj Akna Juita, Camat Rupat Utara Aulia Fikri, dan unsur Forkopimcam.