Karhutla Rohil 2025: Kapolda dan Bupati Terjun ke Lokasi, 30 Hektar Lahan Dilalap Api
Kapolda Riau Irjen Pol Hery Heryawan turun langsung memimpin pemadaman karhutla di Kecamatan Kubu, Rohil. Bersama Bupati H. Bistamam dan tim gabungan, 30 hektar lahan berhasil dipadamkan.

TOPIKPUBLIK.COM — ROHIL — Lonjakan titik api atau hotspot yang terpantau meningkat drastis di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) sepanjang sepekan terakhir mendorong Kapolda Riau Irjen Pol Hery Heryawan turun langsung ke lokasi. Ia memimpin langsung operasi pemadaman dan pendinginan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi pada Sabtu (19/7/2025) di wilayah Desa Sungai Segajah, Kecamatan Kubu, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau.
Dalam aksi tanggap darurat tersebut, Kapolda Riau didampingi Bupati Rokan Hilir H. Bistamam, Kapolres Rohil AKBP Isa Imam Syahroni, Dandim 0321 Rohil Letkol Inf Diki Aryadi, Kepala BPBD, serta unsur pemadam lainnya dari tim gabungan, termasuk Masyarakat Peduli Api (MPA). Dengan dukungan penuh sarana dan prasarana pemadam kebakaran serta sinergi lintas sektor, upaya pemadaman dilakukan secara intensif di tengah medan sulit dan cuaca panas ekstrem.
Kapolda Riau Irjen Pol Hery Heryawan dalam keterangannya di lokasi menegaskan larangan keras kepada masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara membakar. Ia juga mengingatkan masyarakat agar tidak sembarangan membuang puntung rokok atau menyulut api di area lahan dan hutan yang rawan terbakar.
"Apabila ditemukan oknum yang terbukti melakukan pembakaran hutan dan lahan, akan dikenakan sanksi pidana sesuai hukum yang berlaku. Ini kejahatan serius yang mengancam keselamatan lingkungan dan masyarakat," tegas Kapolda, memperingatkan keras pelaku pembakaran lahan.
Kehadiran langsung Kapolda Riau ke titik lokasi kebakaran lahan gambut di Kecamatan Kubu, Rokan Hilir, bertujuan memastikan bahwa titik api telah berhasil dipadamkan total dan tidak lagi terdeteksi oleh sistem pemantauan Aplikasi Dashboard Lancang Kuning — platform digital yang digunakan dalam pemantauan titik api di wilayah Riau.
Sementara itu, Bupati Rokan Hilir H. Bistamam menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya atas respon cepat dan kepemimpinan langsung Kapolda Riau di tengah situasi darurat karhutla di wilayahnya. Menurut Bupati, kehadiran pimpinan tertinggi Polda Riau memberikan semangat besar bagi tim di lapangan dalam menanggulangi bencana kebakaran.
"Alhamdulillah api sudah berhasil dipadamkan, dan kini proses pendinginan terus dilakukan oleh tim gabungan dari Polres Rohil, Kodim 0321, BPBD, dan relawan MPA. Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kehadiran langsung Bapak Kapolda Riau dalam memimpin pemadaman api di Kecamatan Kubu," ujar H. Bistamam.
Lebih lanjut, Bupati menegaskan kembali kepada masyarakat agar tidak melakukan pembakaran saat membuka lahan. Mengingat kondisi cuaca yang sedang panas ekstrem, kering, dan berangin, risiko kebakaran semakin tinggi. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk menghindari segala bentuk aktivitas yang dapat memicu karhutla.
"Tadi kami bersama Pak Kapolda, Kapolres, dan Dandim turun langsung ke lokasi, memadamkan titik api dan melakukan pendinginan. Atas nama Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir, kami mengingatkan kepada seluruh warga agar tidak membuka lahan dengan cara membakar. Jika ditemukan pelanggaran, segera laporkan ke aparat penegak hukum agar bisa ditindak sesuai aturan," jelasnya.
Diketahui, luas lahan yang terdampak kebakaran di wilayah Kecamatan Kubu diperkirakan mencapai 30 hektar. Menurut informasi dari Humas Polres Rohil, pihak berwenang telah melakukan identifikasi terhadap pemilik lahan yang terbakar, dan jika ditemukan unsur kesengajaan, maka akan dilakukan proses hukum secara tegas.
Upaya pemadaman karhutla ini menunjukkan keseriusan pemerintah dan aparat penegak hukum dalam menangani kebakaran hutan di Provinsi Riau, sekaligus memperkuat komitmen untuk menindak tegas pelaku pembakaran demi menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah bencana kabut asap yang bisa meluas hingga lintas provinsi.