Jelang MTQ ke 43, Dishub Bengkalis Tambah Armada Roro
Dukungan Transpirtasi Dalam Pelaksanaan MTQ,Dishub Bengkalis Tambah Armada Roro

TOPIKPUBLIK.COM — Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Dinas Perhubungan menambah dua armada kapal penyeberangan (Roro) untuk menghadapi lonjakan mobilitas masyarakat menjelang pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-43 tingkat Provinsi Riau di Pulau Bengkalis.
Dua armada tambahan itu adalah Suarna Bengawan dan Persada Nusantara milik PT Jembatan Nusantara. Mereka akan memperkuat empat kapal yang telah beroperasi sebelumnya, yaitu Permata Lestari dan Mutiara Pertiwi dari PT Antosim Lampung Pelayaran (ALP), serta Suarna Putri dan Bahari Nusantara dari perusahaan yang sama.
Kepala Dinas Perhubungan Bengkalis, Adi Pranoto, mengatakan langkah ini bagian dari upaya menjamin kelancaran akses menuju lokasi MTQ, sekaligus mencegah terjadinya antrean kendaraan dan penumpang di pelabuhan. “Kami menyiapkan total enam armada. Ini bagian dari strategi penguatan layanan transportasi laut selama MTQ berlangsung,” ujar Adi saat meninjau armada di pelabuhan Bengkalis, Selasa, 10 Juni 2025.
Menurut Adi, MTQ tingkat provinsi ini diperkirakan akan menarik ribuan pengunjung dari berbagai kabupaten dan kota di Riau. Kondisi itu berpotensi menimbulkan kepadatan di pelabuhan penyeberangan utama antara daratan Sumatra dan Pulau Bengkalis. “Karena itu selain kapal, kami juga siapkan petugas pengatur lalu lintas, pengamanan, dan pelayanan penumpang, baik di pelabuhan maupun di atas kapal,” kata dia.
Persiapan ini merupakan bentuk koordinasi lintas sektor. Selain dengan PT Jembatan Nusantara dan ALP sebagai operator kapal, Dishub juga bekerja sama dengan instansi lain dalam memastikan aspek keselamatan pelayaran, kenyamanan penumpang, dan ketertiban pelabuhan.
Langkah antisipatif ini diapresiasi sejumlah pihak, mengingat lokasi MTQ yang berada di pulau kerap memunculkan tantangan logistik. Pulau Bengkalis hanya bisa diakses melalui jalur laut, sehingga peran Roro menjadi krusial dalam mendukung pergerakan orang maupun barang selama kegiatan berlangsung.
Adi berharap masyarakat memanfaatkan fasilitas yang telah disediakan dan turut menjaga ketertiban selama perjalanan. “Kami ingin agar MTQ ini berjalan lancar dan memberi kesan positif bagi para peserta maupun tamu yang datang,” ujarnya.
MTQ ke-43 Tingkat Provinsi Riau di Pulau Bengkalis dirancang sebagai ajang religius tahunan sekaligus promosi daerah. Selain lomba tilawah, kegiatan ini juga dirangkai dengan pameran, bazar, serta penampilan budaya lokal yang dipusatkan di beberapa titik strategis di Pulau Bengkalis.